SEBALIK.COM, PEKANBARU — Pemerintah Kota Pekanbaru terus memperkuat sektor ekonomi kreatif melalui pengembangan kawasan wisata lokal. Salah satu langkah terbaru dilakukan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) dengan menyiapkan penambahan stand bagi pelaku UMKM di Taman Labuai, Jalan Jenderal Sudirman.
Kepala Disbudpar Kota Pekanbaru, Akmal Khairi, menjelaskan bahwa penambahan stand ini merupakan tindak lanjut dari arahan Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, agar Taman Labuai tidak hanya menjadi ruang publik, tetapi juga pusat pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Kita ingin Taman Labuai menjadi kawasan yang semakin hidup dan produktif. Ke depan, jumlah stand akan kita tambah agar lebih banyak pelaku usaha ekonomi kreatif bisa memanfaatkan tempat ini,” ujar Akmal, Rabu (22/10/2025).
Ia menambahkan, penambahan fasilitas bagi UMKM juga menjadi bagian dari upaya Pemko dalam memperkuat sektor pariwisata. Produk-produk lokal yang dipasarkan di Taman Labuai dinilai mampu menarik minat wisatawan serta memberi nilai tambah bagi masyarakat sekitar.
“Saat ini stand yang tersedia masih terbatas. Nantinya akan kita tambah, agar pelaku UMKM punya lebih banyak ruang untuk mempromosikan produknya. Selain itu, Taman Labuai juga akan menjadi destinasi wisata belanja yang menarik di tengah kota,” jelasnya.
Akmal menegaskan, Pemko Pekanbaru berkomitmen untuk terus membantu promosi produk lokal dan memperluas akses pasar bagi pelaku usaha kecil menengah. Sinergi lintas OPD juga akan dilakukan untuk memastikan pengelolaan dan fasilitas Taman Labuai semakin baik.
“Kami akan terus berkoordinasi dengan dinas terkait agar pengembangan UMKM dan pariwisata bisa berjalan beriringan. Harapannya, ini berdampak langsung pada peningkatan ekonomi masyarakat,” tuturnya.
Diresmikan pada Agustus 2025 oleh Wali Kota Agung Nugroho, Taman Labuai kini menjadi salah satu ikon baru ruang publik Pekanbaru yang menggabungkan konsep rekreasi, seni, dan ekonomi kreatif. Sejak dibuka, taman ini ramai dikunjungi warga dan wisatawan yang ingin menikmati suasana hijau sekaligus mencicipi produk-produk khas UMKM lokal. (*)