SEBALIK.COM , PEKANBARU – Sekdaprov Riau, Syahrial Abdi dijadwalkan menyerahkan Surat Perintah Pelaksana Tugas (Plt) Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama atau eselon II, Senin (22/9/2025).
Dalam undangan yang ditandatangani Sekda Syahrial Abdi, disebutkan bahwa penyerahan surat perintah plt penting untuk memastikan kelancaran roda pemerintahan.
Hal tersebut menyusul adanya kekosongan jabatan di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setelah rotasi pejabat belum lama ini.
Sebanyak 19 pejabat masuk dalam daftar undangan penerima tugas, yakni:
1. Muhammad Sayoga SE MSi
2. Ispan Sutan Syahputra Hasibuan MM
3. Salman SPi MSi
4. Devi Rizaldi SSTP MSi
5. Drg Yusi Prastiningsih MM
6. Purnama Irawansyah S Hut MM
7. Ade Yudistira SH MSi
8. Dody Saputra Dinata SSTP M IP
9. Zulkifli S SAg MA MSi
10. Gunawan Agus Riyanto ST MT
11. Boby Rachmat SSTP MSi
12. Zul Anshari SSos MSi
13. Ismon Diondo Simatupang ST
14. Supriadi SHut MT
15. Marto Saputra AP
16. Wiwik Suryani SSTP MSi
17. Embiyarman SHut T MP
18. Ade Syaputra SE MSi
19. Ns Widodo SKep SH
Para pejabat yang ditunjuk ini akan mengemban tugas sebagai pelaksana tugas di OPD masing-masing hingga ditetapkan pejabat definitif.
Penyerahan Surat Perintah Pelaksana Tugas menjadi langkah strategis Pemprov Riau untuk memastikan pelayanan publik tetap berjalan optimal.
Sebelumnya, berdasarkan data, 10 jabatan kosong karena rotasi hasil evaluasi dan uji kompetensi, yaitu:
1. Dinas Kesehatan Riau – kosong setelah Sri Sadono Mulyanto dirotasi menjadi Kepala Satpol PP Riau.
2. Biro Adpim Setdaprov Riau – kosong setelah Aryadi dirotasi jadi Kepala Dinas Kebudayaan Riau.
3. Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setdaprov Riau – kosong setelah Thomas Larfo Dimiera dirotasi jadi Kepala Biro Pembangunan.
4. Biro Umum Setdaprov Riau – kosong setelah Herman menjabat sebagai Kepala Biro Organisasi.
5. Dinas Pariwisata Riau – kosong setelah Roni Rakhmat pindah menjadi Kepala Disnakertrans Riau.
6. Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau – kosong setelah Evarefita dirotasi jadi Kepala BPSDM Riau.
7. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Riau – kosong setelah Helmi D dipromosikan menjadi Asisten II Setdaprov Riau.
8. Dinas Kelautan dan Perikanan Riau – kosong setelah Yurnalis dirotasi jadi Kepala Dispora Riau.
9. Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Riau – kosong setelah Indra dirotasi jadi Kepala Perpustakaan dan Arsip Daerah.
10. Direktur RSUD Arifin Achmad Riau – kosong setelah drg. Wan Fajriatul dirotasi jadi Staf Ahli Bidang Pemerintahan.
Sementara itu, ada 10 jabatan lain yang kosong akibat pejabat sebelumnya pensiun, sakit, atau mengundurkan diri, yakni:
1. Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau – kosong
2. Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Riau – kosong
3. Biro Kesra Setdaprov Riau – kosong
4. Biro Perekonomian dan SDA Setdaprov Riau – kosong
5. Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Riau – kosong
6. Dinas Perkebunan Riau – kosong
7. Sekretariat DPRD Riau (Sekwan) – kosong
8. Dinas Pangan, Ketahanan Pangan dan Hortikultura Riau – kosong
9. Diskominfotik Riau – kosong karena pejabatnya Ikhwan Ridwan segera pensiun
10. Bappeda Riau – kosong karena pejabatnya Emri Juli Harnis sakit
(Maoelana)