SEBALIK.COM , PEKANBARU – Tiga paguyuban besar asal Sumatera Barat dikukuhkan secara bersamaan dalam satu acara yang berlangsung di Gedung Daerah Balai Serindit, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Sabtu (23/8/2025).
Dalam kesempatan itu Ir Ulul Azmi ST MSi CST IPM ASEAN Eng dikukuhkan sebagai ketua Kerukunan Keluarga Sumatera Barat (KKSB) Kota Pekanbaru, Hj Rini Herlina SPd sebagai ketua Bundo KKSB Kota Pekanbaru.
Dan Rian Febriansyah SE sebagai ketua Ikatan Pemuda Pasaman-Pasaman Barat Riau (IKP-PBR) Kota Pekanbaru.
Acara pengukuhan dihadiri sejumlah tokoh. Di antaranya Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Riau Jenri Salmon Ginting SSTP MSi mewakili gubernur Riau.
Kepala Dinas Perumahan, Permukiman, dan Pertanahan Sumatera Barat Ahdiyarsyah ST MT mewakili Gubernur Sumbar, Wakil Walikota Pekanbaru H Markarius Anwar ST MArch beserta istri.
Wakil Walikota Bukittinggi H Ibnu Rasyid SSTP, Anggota DPRD Provinsi Riau Hj Eva Yuliana SE dan Androy Ade Rianda, SH MH CLa, Ketua Umum LAM Riau Datuk Seri R Marjohan Yusuf.
Ketua KKSB Riau, Nehry Mangkuto Ameh serta berbagai tokoh masyarakat, pimpinan paguyuban, dan ratusan masyarakat.
Dalam sambutannya, Ir Ulul Azmi menyampaikan syukur dan apresiasi atas amanah yang diberikan untuk memimpin KKSB Kota Pekanbaru.
Ia menegaskan bahwa kepemimpinan bukan sekadar simbol, melainkan wujud tanggung jawab bersama yang hanya bisa berjalan karena kekompakan seluruh anggota.
“Mari kita jadikan KKSB sebagai rumah besar bagi masyarakat Sumatera Barat di Pekanbaru, memperkuat silaturahmi, dan ikut berkontribusi dalam pembangunan daerah,” ujarnya.
Wakil Walikota Bukittinggi, H Ibnu Rasyid dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada tiga pengurus organisasi yang baru dikukuhkan.
Ia berharap KKSB Kota Pekanbaru, Bundo KKSB, dan Pemuda IKP-PBR dapat berjalan beriringan, menjadi wadah silaturahmi sekaligus perekat kebersamaan masyarakat Sumatera Barat di rantau.
Kepala Dinas Perumahan, Permukiman, dan Pertanahan Sumatera Barat, Ahdiyarsyah menyebutkan, keberadaan ketiga paguyuban ini adalah mitra penting bagi pemerintah daerah.
“KKSB, Bundo KKSB, dan Pemuda IKP-PBR di Pekanbaru bukan hanya wadah silaturahmi, tetapi memiliki peran strategis dalam menyumbangkan gagasan, pemikiran, dan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah, baik di tanah rantau maupun kampung halaman,” sebutnya.
Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Riau, Jenri Salmon Ginting juga menekankan pentingnya kolaborasi.
Ia berharap KKSB, Bundo KKSB, dan Pemuda IKP-PBR dapat terus bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Riau sebagai mitra strategis, menjaga harmoni sosial, serta memperkuat persatuan di tengah keberagaman masyarakat Riau.
Sementara Ketua Umum KKSB Provinsi Riau, Nehry Mangkuto Ameh, menyampaikan selamat kepada seluruh pengurus yang dilantik.
Ia menekankan bahwa ketiga paguyuban ini adalah pilar penting bagi kekompakan masyarakat Sumatera Barat di Pekanbaru.
KKSB adalah rumah gadang bersama, Bundo KKSB adalah penopang moral dan nilai budaya, sementara Pemuda IKP-PBR adalah generasi penerus yang harus energik dan kreatif.
“Mari kita jaga kekompakan ini, berkontribusi untuk pembangunan Riau, sekaligus tetap mengabdi kepada Sumatera Barat sebagai kampung halaman,” tegasnya.
Pengukuhan tiga paguyuban ini menjadi simbol persatuan, sinergi, dan kolaborasi masyarakat Sumatera Barat di Pekanbaru.
Kehadiran para pejabat, tokoh adat, dan masyarakat luas menunjukkan dukungan kuat terhadap peran KKSB, Bundo KKSB, dan IKP-PBR dalam menjaga marwah, mempererat kebersamaan, serta memperkuat kontribusi masyarakat Sumatera Barat bagi kemajuan Pekanbaru dan Provinsi Riau. (Rilis)