SEBALIK.COM, BENGKALIS - Mahasiswa Politeknik Negeri Bengkalis (Polbeng) melaksanakan survei lapangan di Desa Teluk Pambang, Senin (17/11/2025), sebagai bagian dari pengumpulan data Proyek Kolaborasi Mata Kuliah Wajib Kurikulum (MKWK).
Kegiatan ini menjadi salah satu upaya memperkuat pemahaman mahasiswa dalam menerapkan nilai-nilai Pancasila, kewarganegaraan, agama, dan bahasa Indonesia melalui kegiatan berbasis riset lapangan.
Survei dilakukan oleh mahasiswa dengan pendampingan dosen MKWK, Defitri Akbar dan Muspiandi. Proyek kolaborasi ini dirancang untuk membentuk karakter mahasiswa agar tidak hanya memahami nilai kebangsaan secara teori, tetapi juga mampu mengimplementasikannya dalam konteks sosial kemasyarakatan.
Pj. Kepala Desa Teluk Pambang memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan akademik tersebut. Ia berharap hasil survei mahasiswa dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan desa, terutama terkait pelestarian lingkungan dan penguatan ekonomi masyarakat.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan mahasiswa Polbeng di desa ini. Semoga hasil survei dapat menjadi masukan penting untuk pembangunan desa, khususnya dalam pelestarian lingkungan dan peningkatan ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Dalam kegiatan survei, mahasiswa melakukan wawancara dengan sejumlah narasumber terkait isu pengelolaan mangrove dan pembangunan desa. Narasumber tersebut meliputi Kepala Desa terkait regulasi pelestarian mangrove, pengurus LPHD mengenai peran lembaga dalam pengelolaan hutan desa, Ketua Perkumpulan Belukap terkait sejarah dan upaya pelestarian mangrove, perwakilan pengusaha tambak tentang implementasi usaha ramah lingkungan, tokoh masyarakat mengenai persepsi dan kearifan lokal, serta Direktur Bumdes terkait strategi penguatan ekonomi desa.
Seluruh data yang dihimpun akan dianalisis lebih lanjut untuk penyusunan laporan proyek, pembuatan video konten, infografis, serta poster edukatif sebagai output kegiatan.
Salah satu mahasiswa peserta, Rizki Wahyuda, mengungkapkan antusiasmenya mengikuti kegiatan ini. Ia berharap pengalaman tersebut dapat meningkatkan wawasan dan kepedulian mahasiswa terhadap isu sosial dan lingkungan di masyarakat. (*)