SEBALIK.COM, MERANTI - Kebakaran hebat melanda SMAN 1 Tebingtinggi, Kabupaten Kepulauan Meranti, Selasa (30/9/2025) sore.
Api yang diduga berasal dari lantai II gedung sekolah itu menghanguskan puluhan ruangan, termasuk ruang kelas, laboratorium, hingga perpustakaan.
Kepala SMAN 1 Tebing Tinggi, Poyadi, menyebutkan sedikitnya enam ruang kelas rombongan belajar (rombel), labor bahasa, labor komputer, ruang kepala sekolah, ruang tata usaha, perpustakaan, hingga aula ludes terbakar.
Selain itu, enam ruangan di lantai dasar juga terdampak, seperti ruang wakil kepala sekolah, ruang majelis guru, labor fisika, dan labor kimia.
“Masih ada sekitar 12 ruangan yang bisa dipakai. Namun untuk sementara, sekolah ditutup sampai ada keputusan dari Dinas Pendidikan Provinsi Riau,” ujar Poyadi, Rabu (1/10/2025).
Selama masa penutupan, seluruh siswa diminta belajar daring dari rumah hingga Senin (6/10/2025). Pihak sekolah menunggu kebijakan lanjutan apakah ruangan tersisa masih bisa dipakai untuk kegiatan belajar mengajar.
Meski begitu, Poyadi memastikan siswa kelas XII tetap bisa mengikuti Tes Kemampuan Akademik (TKA) yang dijadwalkan pada November mendatang.
Sebanyak 256 siswa akan menumpang di SMA Kalam Kudus Selatpanjang yang sudah bersedia meminjamkan dua ruang laboratorium.
“Alhamdulillah, untuk TKA sudah ada solusi. Siswa kelas XII akan menumpang di SMA Kalam Kudus, sehingga tidak ada kendala,” jelasnya.
TKA merupakan ujian yang digelar Kemendikbud untuk mengukur penguasaan konsep inti dan kemampuan berpikir tingkat tinggi (HOTS) siswa secara nasional.
Tes ini bersifat opsional, tidak memengaruhi kelulusan, namun bisa menjadi pertimbangan masuk ke perguruan tinggi.
Poyadi berharap dalam waktu dekat Disdik Provinsi Riau segera mengeluarkan keputusan agar proses belajar tatap muka dapat kembali berjalan. (Maoelana)