SEBALIK,COM BANGKINANG — Upaya meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) para pengurus Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih terus dilakukan Pemerintah Kabupaten Kampar.
Melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UMK, pelatihan resmi dibuka Bupati Kampar Ahmad Yuzar, S.Sos, MT pada Senin (24/11/2025) di Aula Hotel Bangkinang Baru, Kecamatan Bangkinang Kota.
Dalam arahannya, Bupati Ahmad Yuzar menegaskan bahwa Kopdes merupakan bagian dari visi dan misi Kabupaten Kampar untuk memajukan desa. Hal ini juga sejalan dengan arahan Presiden RI mengenai penguatan ekonomi nasional berbasis karakter bangsa.
Dengan mengusung tema “SDM dan Talenta Unggul Menuju Indonesia Emas 2045”, koperasi desa diharapkan mampu memperkecil ketimpangan ekonomi melalui pemberdayaan desa. Penguatan ini menjadi strategi untuk mengurangi kesenjangan antara wilayah perkotaan dan pedesaan.
Untuk mencapai tujuan tersebut, kata Bupati, pengurus koperasi harus dibekali pengetahuan yang memadai. Pelatihan menjadi langkah penting agar para pengurus dapat mengelola koperasi secara profesional, baik dalam manajemen usaha, pemasaran, maupun pengembangan produk.
“Pelatihan ini harus diikuti dengan sungguh-sungguh agar pengurus mampu menjalankan koperasi secara profesional,” ujar Ahmad Yuzar.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga menyampaikan perkembangan pelaksanaan Kopdes Merah Putih di Kabupaten Kampar. Dari total 250 desa/kelurahan, baru sekitar 150 yang telah menyediakan lahan untuk pengembangan koperasi, sementara lebih dari 100 desa/kelurahan masih belum memenuhinya. Meski demikian, Kampar tetap menjadi daerah tercepat dan terbanyak di Riau dalam implementasi program Kopdes Merah Putih.
Saat ini, baru tiga Kopdes yang sudah berjalan aktif, yaitu Kopdes Pulau Gadang XIII Koto Kampar, Kopdes Limau Manis Kecamatan Kampar, dan Kopdes Parit Batu Kecamatan Tambang.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMK Kabupaten Kampar, Drs. Dendi Zulhairi, M.Si, menambahkan bahwa pelatihan tersebut bertujuan meningkatkan kualitas SDM pengurus Kopdes Merah Putih agar mampu menjadi motor penggerak ekonomi lokal serta berkontribusi terhadap pencapaian visi Indonesia Emas 2045.
Pelatihan angkatan kedua ini diikuti 120 peserta dari enam kecamatan, terdiri dari ketua dan bendahara Kopdes. Kegiatan berlangsung selama tiga hari, 24–26 November 2025, dengan menghadirkan narasumber yang telah dibekali oleh Kementerian Koperasi RI dan menyampaikan total 15 materi. (*)
