SEBALIK.COM, PEKANBARU - Warga Pekanbaru dan pengguna Jalan Raya Garuda Sakti KM 7 diimbau untuk bersiap menghadapi sistem buka-tutup total yang akan diberlakukan oleh PT Hutama Karya (Persero) dalam waktu dekat.
Kebijakan darurat lalu lintas ini diambil menyusul adanya pekerjaan pemasangan balok beton (Erection Girder) untuk proyek strategis Tol Lingkar Pekanbaru.
Penutupan ini dikhawatirkan akan menimbulkan kemacetan, meskipun dilakukan pada jam-jam sepi. Oleh karena itu, pengguna jalan diwajibkan untuk mencatat jadwal krusial ini dan mencari jalur alternatif.
Pekerjaan vital ini dijadwalkan berlangsung dalam tiga sesi penutupan total pada waktu-waktu berikut. Hindari jalur ini sepenuhnya pada jam-jam tersebut:
- Sesi 1: Selasa, 18 November 2025, Pukul 00.00 - 04.00 WIB (Dini hari).
* Sesi 2: Rabu, 19 November 2025, Pukul 00.00 - 04.00 WIB (Dini hari).
* Sesi 3: Transisi Malam Rabu ke Kamis, Pukul 23.00 WIB (19 November) hingga Pukul 04.30 WIB (20 November).
"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan. Pengalihan lalu lintas ini sangat penting demi keselamatan selama proses erection girder pembangunan Tol Lingkar Pekanbaru," tulis manajemen Hutama Karya melalui akun resminya.
Meskipun terjadi penutupan, Hutama Karya menegaskan telah menyiapkan langkah mitigasi untuk memprioritaskan keselamatan dan kelancaran arus.
Fasilitas yang disiapkan antara lain, jalur alternatif disiapkan untuk mengurai kemacetan. Kemudian kantong parkir sementara di sekitar area proyek. Sementara jalur detour (khusus darurat), kendaraan emergency seperti ambulans dan pemadam kebakaran akan memiliki akses melalui jalur khusus.
Para pengguna jalan diminta untuk sangat berhati-hati, mematuhi seluruh rambu dan arahan petugas di lapangan. (Mail Has)