SEBALIK.COM, BANGKINANG – Wakil Bupati Kampar, Dr. Misharti, S.Ag., M.Si., turun langsung menemui massa aksi yang berasal dari masyarakat Kampar Kiri pada Kamis (13/11).
Aksi demonstrasi tersebut berlangsung di halaman Kantor Bupati Kampar. Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati didampingi Staf Ahli Bupati Kampar Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Riadel Fitri, serta Kepala Bidang Jalan dan Jembatan, Afrudin Amga.
Masyarakat Kampar Kiri menyampaikan beragam aspirasi, tuntutan, serta protes terkait sejumlah persoalan di daerah mereka. Salah satu isu utama yang menjadi sorotan dalam unjuk rasa tersebut adalah kondisi jembatan yang rusak dan belum memperoleh penanganan.
Menanggapi langsung aspirasi warga, Wakil Bupati Misharti memberikan penjelasan sekaligus memastikan komitmen pemerintah daerah. Ia juga meluruskan berbagai isu miring yang berkembang di media sosial terkait lambannya penanganan infrastruktur.
“Pemerintah Kabupaten Kampar di bawah kepemimpinan Bupati Ahmad Yuzar dan saya selaku Wakil Bupati telah menganggarkan dana untuk perbaikan jembatan yang rusak pada tahun anggaran 2026,” ungkap Misharti.
Ia menegaskan bahwa alokasi anggaran tersebut menjadi salah satu prioritas pemerintah daerah untuk memperkuat infrastruktur dan menjamin keselamatan masyarakat.
“Saya berharap masyarakat dapat bersabar menunggu proses perbaikan ini, sekaligus terus menyampaikan aspirasi dan kebutuhan secara aktif,” tambahnya.
Dengan kehadiran langsung Wakil Bupati di tengah massa aksi, pemerintah berharap komunikasi antara masyarakat dan pemerintah daerah semakin terbuka sehingga penyelesaian persoalan dapat berjalan lebih efektif. (*)
