SEBALIK.COM, PEKANBARU — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau terus memperkuat komitmen dalam meningkatkan kualitas gizi masyarakat. Salah satunya melalui kerja sama dengan Gabungan Pengusaha Makan Bergizi Indonesia (GAPEMBI) yang resmi membentuk kepengurusan wilayah Riau.
Pelantikan pengurus GAPEMBI Riau periode 2025–2030 berlangsung di Gedung Daerah Balai Serindit, Sabtu (1/11), dengan tema “Makanan Bergizi, Pengusaha Maju, Riau Maju.”
Gubernur Riau Abdul Wahid menegaskan bahwa kehadiran GAPEMBI menjadi mitra strategis pemerintah dalam mempercepat pemerataan akses Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di seluruh kabupaten dan kota.
“GAPEMBI bukan sekadar wadah pelaku usaha, tetapi juga kekuatan kolaboratif dalam memastikan masyarakat mendapatkan makanan bergizi, aman, dan terjangkau,” ujar Gubernur Wahid.
Ia menyebutkan, hingga Oktober 2025, 315 dari 677 titik Sentra Produksi dan Penyediaan Gizi (SPPG) telah beroperasi di Riau. Namun, masih terdapat 35 titik yang belum memiliki investor atau pengelola.
“Ini menjadi peluang besar bagi GAPEMBI untuk berkontribusi langsung dalam penyediaan layanan gizi,” tambahnya.
Pemprov Riau, lanjut Wahid, siap memfasilitasi pelaku usaha yang ingin terlibat dalam pembangunan dapur gizi, termasuk di daerah terpencil dan wilayah kepulauan. Ia juga mendorong agar GAPEMBI mengutamakan penggunaan bahan pangan lokal demi memberdayakan petani, nelayan, dan UMKM daerah.
“Dengan cara ini, kesehatan masyarakat meningkat dan ekonomi lokal ikut tumbuh. Itulah pembangunan yang berkeadilan,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua DPW GAPEMBI Riau Suharmi Hasan menyatakan komitmen pihaknya untuk bersinergi dengan pemerintah dalam mewujudkan kemandirian gizi daerah.
“Kami siap menghadirkan inovasi dalam rantai pasok pangan bergizi dan menjadi bagian dari solusi pemenuhan gizi masyarakat,” ujarnya. (*)
.jpg)
.jpg)
