SEBALIK.COM, BANTAN — Bupati Bengkalis Kasmarni secara resmi membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-30 Tingkat Kecamatan Bantan, Senin (27/10/2025) malam. Kegiatan yang berlangsung meriah ini menjadi momentum penting dalam meneguhkan semangat membangun generasi Qurani yang beradaptasi dengan kemajuan zaman.

Acara pembukaan yang dipusatkan di Bantan tersebut turut dimeriahkan penampilan qori internasional Indra Gunawan, juara pertama MTQ di Kuala Lumpur tahun 2005, yang membuat suasana semakin khidmat dan penuh makna.

Mengusung tema “Mewujudkan Generasi Qurani di Era Digital”, MTQ ke-30 Kecamatan Bantan dijadwalkan berlangsung hingga 31 Oktober 2025, dengan ratusan peserta dari seluruh desa di wilayah tersebut.

Dalam sambutannya, Bupati Kasmarni menegaskan bahwa MTQ bukan sekadar ajang lomba membaca Al-Qur’an, melainkan sarana pembinaan mental dan spiritual masyarakat agar nilai-nilai Qurani tertanam dalam kehidupan sehari-hari.

“MTQ hendaknya menjadi momentum untuk mengagungkan Al-Qur’an, membumikan ajarannya, serta memperkuat keimanan dan moral masyarakat. Nilai-nilai Al-Qur’an harus hadir di setiap aspek kehidupan,” ujar Kasmarni.

Ia juga mengajak masyarakat menjadikan MTQ sebagai wadah mempererat ukhuwah islamiyah dan memperkokoh karakter generasi muda di tengah derasnya arus digitalisasi.

Sementara itu, Camat Bantan Rafli Kurniawan menyampaikan bahwa kegiatan MTQ merupakan bagian dari program pembinaan berkelanjutan terhadap generasi muda pecinta Al-Qur’an.

“Kami tidak hanya fokus pada pelaksanaan MTQ, tetapi juga pada pembinaan berkelanjutan setelahnya. Sebanyak 23 desa mengirimkan peserta terbaik yang akan terus dibina agar mampu berprestasi di tingkat kabupaten,” jelas Rafli.

Rafli juga mengajak pemerintah desa untuk melanjutkan pembinaan tersebut agar cita-cita mencetak generasi Qurani yang melek teknologi dapat terwujud dan membawa keberkahan bagi masyarakat Bantan.

Ketua LPTQ Kecamatan Bantan Rizki Subagia Effendi melaporkan, MTQ tahun ini diikuti 675 peserta dari berbagai cabang lomba, di antaranya Seni Baca Al-Qur’an, Qira’at, Hafalan, Fahmil, Syarhil, Kaligrafi, Musabaqah Hadits, serta Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an.

“Antusiasme masyarakat begitu tinggi. Ini menunjukkan semangat luar biasa warga Bantan dalam mengagungkan Al-Qur’an dan memperkuat nilai-nilai keagamaan,” ujarnya.

Malam pembukaan semakin semarak dengan penampilan tari massal siswa SMA dan Tari Riang Selat Baru Bertuah persembahan Sanggar Sayang Sayang Selat yang memukau para tamu dan undangan.

Turut hadir dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso, anggota DPRD Bengkalis Bobi Kurniawan, Hendra Jeje, dan Isa Selamat, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Andris Wasono, Ketua TP PKK Kabupaten Bengkalis Siti Aisyah, Ketua DWP Ira Vandriani Ersan, Ketua BAZNAS Ismail, serta jajaran pejabat tinggi pratama, administrator, pengawas, dan fungsional di lingkungan Pemkab Bengkalis. (*)