SEBALIK.COM, KAMPAR – Suasana khidmat dan penuh semangat mewarnai Lapangan Pelajar Bangkinang Kota saat peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tingkat Kabupaten Kampar, Senin (27/10/2025).
Bupati Kampar, Ahmad Yuzar memimpin apel akbar menyampaikan pesan tegas tentang peran krusial santri sebagai penjaga moral dan keutuhan bangsa.
Apel ini dihadiri oleh jajaran pimpinan daerah. Hadir Wakil Bupati Kampar, Misharti, Kepala Kemenag, Ahmad Fuadi, Forkopimda, Ketua Baznas, Purwadi, Ketua MUI Kampar, serta pimpinan pondok pesantren se-Kabupaten Kampar.
Dalam amanatnya, Bupati Ahmad Yuzar menegaskan bahwa Hari Santri bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan sebuah momentum reflektif.
“Ini adalah saat untuk mengingat kembali peran besar para santri dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia,” kata Ahmad Yuzar.
Ia menyampaikan, santri adalah garda terdepan dalam menjaga keutuhan NKRI, baik melalui jalur pendidikan, dakwah, maupun pengabdian sosial.
Hari Santri kali ini mengusung tema nasional “Santri Penjaga Moral, Nilai dan Peradaban Bangsa”, bupati menantang para santri di era modern untuk menjadi sosok yang adaptif dan inovatif.
“Santri bukan hanya penjaga nilai-nilai agama, tetapi juga agen perubahan sosial yang berkontribusi nyata. Tetaplah berpegang teguh pada nilai keislaman dan kebangsaan meski zaman terus berubah,” pesan Yuzar.
Ahmad Yuzar menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Kampar terus mendukung pengembangan pesantren, termasuk melalui program beasiswa bagi santri berprestasi.
Peringatan HSN 2025 di Kampar tidak hanya diisi dengan upacara. Momen ini juga menjadi ajang pemberian apresiasi, Ahmad Yuzar menyerahkan penghargaan setinggi-tingginya kepada para pimpinan pondok serta santri yang dinilai aktif dalam kegiatan sosial, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat.
Sebagai puncak acara, bupati bersama Forkopimda dan Baznas menyerahkan bantuan langsung kebutuhan santri.
Tak tanggung-tanggung, bantuan tersebut didistribusikan kepada 700 santri dan santriwati yang berasal dari 70 pondok pesantren di Kabupaten Kampar.
Bupati berharap HSN dapat menjadi pemantik semangat bagi seluruh elemen untuk bersinergi membangun Kampar yang religius dan sejahtera. (Mail Has)
