SEBALIK.COM, PEKANBARU — Kota Pekanbaru menorehkan capaian penting di tingkat nasional. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menetapkan Pekanbaru sebagai salah satu dari 50 kota prioritas pembangunan nasional dalam periode 2025–2029.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya pemerintah pusat untuk mendorong keseimbangan pembangunan antarwilayah di Indonesia, terutama antara Pulau Jawa dan luar Jawa.
Menteri PUPR Dody Hanggodo menjelaskan, program tersebut merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PU608) yang diarahkan untuk mempercepat pemerataan infrastruktur dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Fokus pembangunan tidak hanya di Pulau Jawa. Kota-kota di luar Jawa, termasuk Pekanbaru, akan menjadi motor baru pertumbuhan ekonomi nasional menuju Indonesia 2029,” ujar Dody, Rabu (15/10/2025).
Menanggapi penetapan tersebut, Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho menyampaikan apresiasi dan optimisme. Ia menilai keputusan itu menjadi tonggak penting bagi transformasi Pekanbaru menuju kota metropolitan modern yang berdaya saing.
“Kota Pekanbaru masuk dalam kategori kota metropolitan nasional bersama Yogyakarta, Surakarta, dan Malang. Ini menunjukkan kepercayaan besar pemerintah pusat terhadap potensi dan kesiapan Pekanbaru,” ungkap Agung, Kamis (16/10/2025).
Agung menjelaskan, pengembangan sebagai kota metropolitan akan mencakup berbagai sektor, mulai dari infrastruktur perkotaan, transportasi publik, energi, pendidikan, hingga pelayanan kesehatan.
“Dengan status ini, Pekanbaru akan setara dengan kota besar seperti Medan dan Palembang. Dampaknya bukan hanya peningkatan infrastruktur, tapi juga percepatan pertumbuhan ekonomi serta peningkatan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Wali Kota menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan tidak akan tercapai tanpa dukungan masyarakat. Pemerintah Kota Pekanbaru mengajak seluruh pihak, termasuk dunia usaha dan akademisi, untuk turut berperan aktif dalam mewujudkan visi kota metropolitan yang maju, hijau, dan inklusif.
“Kita ingin Pekanbaru tumbuh sebagai kota yang modern tapi tetap humanis. Pembangunan fisik harus berjalan seiring dengan pembangunan manusia,” tambahnya.
Sebagai bagian dari rencana pembangunan nasional, pemerintah pusat juga akan memprioritaskan pembangunan jaringan jalan daerah, rehabilitasi sekolah, pengembangan irigasi, dan zona ketahanan energi di wilayah Pekanbaru.
Program tersebut diyakini akan memperkuat posisi Pekanbaru sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru di Sumatera bagian tengah.
Dengan dukungan sinergis antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat, Pekanbaru optimistis melangkah menjadi kota metropolitan modern yang berdaya saing, berkelanjutan, dan menjadi kebanggaan Indonesia. (*)
