SEBALIK.COM , PELALAWAN - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kelurahan Pangkalan Kerinci Timur, Pelalawan, Riau belum padam total hingga Kamis (25/9/2025).
Api terdeteksi sejak Selasa sore di Jalan Lingkar Timur menyebar hingga ke Dusun Seiring Barat Desa Sering, Kecamatan Pelalawan.
Tim gabungan sudah dua hari berjuang memadamkan karhutla dan dilanjutkan dengan pendinginan.
"Sampai sore kemarin, api belum padam sepenuhnya. Masih ada titik api dan titik asap di lokasi. Tim terus mengupayakan pemadaman," ujar Kalaksa BPBD Pelalawan, Zulfan MSi, Kamis.
Saat proses pemadaman pada Rabu, hujan lebat mengguyur Pangkalan Kerinci, termasuk titik karhutla yang apinya masih berkobar.
Petugas gabungan dari BPBD, Damkar, Polsek, TNI, serta masyarakat sempat senang adanya bantuan penyiraman dari alam.
Ternyata hujan hanya sebentar dan tidak mampu memadamkan karhutla sepenuhnya.
"Lahannya gambut, tapi belum bisa dipastikan kedalamannya berapa. Lokasinya perbatasan Pangkalan Kerinci dengan Pelalawan," tambah Zulfan.
Areal yang hangus terbakar sebagian besar kebun kelapa sawit masyarakat dan sekitar semak belukar.
Sawit yang gosong berusia tanam sekitar lima tahun lebih dan batangnya sudah cukup tinggi.
Hari ini tim gabungan kembali turun ke lokasi untuk melanjutkan pemadaman dan pendinginan areal. Agar api dan asap bisa dipadamkan secara total. (*)
