Tidak Paham Soal Riau, Anggota DPD RI Laode Dirujak Netizen

Sabtu, 04 Oktober 2025 | 11:14:19 WIB

SEBALIK.COM - Laode Umar Bonte, anggota DPD RI asal Sulawesi Tenggara, menuai kritik dari netizen setelah mempersoalkan kebijakan Gubernur Abdul Wahid, terkait kewajiban menggunakan plat nomor BM bagi perusahaan yang beroperasi di Riau.

Netizen menilai Laode tidak memahami masalah yang dihadapi Provinsi Riau dan tidak mengerti maksud kebijakan gubernur Abdul Wahid yang dianggap pro terhadap rakyat Riau.

Kebijakan penggunaan plat nomor BM di Riau bertujuan mempermudah registrasi dan pengawasan kendaraan, serta meningkatkan pendapatan daerah dari pajak kendaraan.

Seorang netizen, @tiktok.DIR, mengkritik pedas Laode dengan menyatakan bahwa perubahan plat nomor tersebut dikhususkan untuk perusahaan yang beroperasi secara permanen di Riau.

Ia juga menyebutkan bahwa jalan di Riau rusak parah akibat dilalui truk over dimensi dan over loading (ODOL) yang perusahaan nya beroperasi di Riau namun pajaknya tidak masuk ke Riau.

"Abg tau tidak jalan di Riau itu hancur, berdebu, dan bahkan banyak yang kecelakaan akibat dilewati truk over dimension dan over loading (ODOL) yang perusahannya secara permanen di Riau ni tapi pajaknya tidak masuk ke Riau," ujar Netizen @tiktok.DIR.

Ia meminta Laode untuk melakukan riset sebelum membuat pernyataan, dengan komentar

“Sebelum buat video tu riset dulu napa bg, DPD-RI kok ngono,” tambahnya.

Hal serupa dilontarkan netizen @bg4d menyampaikan bahwa kebijakan gubernur Riau itu baik cuma Laode Umar tidak memahami.

"Maksud Gubernur Riau itu, mobil yang beraktivitas atau berusaha di daerah Riau, tapi mereka bayar pajak di luar Riau jalan habis sama mereka," ujarnya dalam kolom komentar.

Sebelumnya kasus kecelakaan di Riau akibat jalan rusak banyak sekali. Baru-baru ini  terjadi kecelakaan di Rumbai, korban bernama Irfan Shandy warga Jl Nelayan RT. 005 RW 012 Kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru.

Kasat Lantas Polresta pekanbaru, AKBP Satrio BW Wicaksana mengatakan, korban menghindari genangan air di ruas jalan yang rusak dan berlobang.

"Korban kehilangan kendali dan terjatuh ke aspal. Naas, pada saat bersamaan, datang sebuah mobil dari arah berlawanan yang langsung menabraknya," ujar AKP Satrio. (Mail Has)

Terkini