Pemkab Kuansing Usut Kasus Mobil Bergoyang Oknum Kades dan Janda

Pemkab Kuansing Usut Kasus Mobil Bergoyang Oknum Kades dan Janda
Ilustrasi mobil bergoyang.

SEBALIK.COM , KUANSING - Pemkab Kuansing merespons kasus mobil bergoyang di Kelurahan Pasar Usang, Kuantan Hilir yang melibatkan oknum kepala desa, Selasa (16/12/2025) malam.

Kepala Dinsos PMD Kuansing, Erdison mengaku menerima informasi tersebut dari media sosial.

"Begitu dapat informasi, saya langsung tugaskan Bidang PMD untuk menyelidiki kebenaran informasi itu," ujar Erdison, Rabu (17/12/2025).

Bidang PMD ditugaskan untuk mengklarifikasi kebenaran informasi tersebut langsung kepada oknum kades.

Ia pun belum bisa menjelaskan sanksi untuk oknum Kades tersebut karena masih proses klarifikasi.

"Soal sanksi belum, karena kami harus melakukan klarifikasi terlebih dahulu ke yang bersangkutan. Kami juga akan memanggil pihak-pihak terkait agar masalah ini terang benderang," ujar Erdison.

Sebelumnya, warga Kelurahan Pasar Usang, Kecamatan Kuantan Hilir menggerebek oknum kades dari Kecamatan Logas Tanah Darat dan seorang wanita paruh baya asal Kuantan Hilir Seberang.

Oknum Kades dan kekasih gelapnya itu pun langsung dinikahkan warga.

Kapolsek Kuantan Hilir, IPTU Edi Winoto saat dikonfirmasi membenarkan insiden tersebut.
IPTU Edi mengatakan, wanita tersebut diketahui berstatus janda.

Ia menjelaskan pihaknya hanya mengamankan situasi agar tidak terjadi aksi anarki.

"Oknum Kades disidang warga dan tokoh adat di Kantor Lurah Pasar Usang, sementara si wanita kita amankan di Mapolsek untuk menghindari amukan warga," ujar IPTU Edi.

Sementara itu, Lurah Pasar Usang, Eka Putra mengatakan, dari hasil sidang malam itu, oknum Kades tersebut mengakui perbuatannya.

Oknum kades itu tak bisa mengelak, karena warga memergoki teman wanitanya sudah tidak mengenakan pakaian lengkap.

"Perbuatan mereka mencemari kampung kami. Kami kemudian menghubungi pihak keluarga kedua belah pihak. Berdasarkan kesepakatan keluarga, pasangan tersebut akhirnya dinikahkan," ujar Eka.

Eka menjelaskan, terbongkarnya mobil bergoyang itu bermula dari laporan karyawan minimarket yang curiga melihat mobil tersebut lama terparkir di depan toko.

Karena curiga, karyawan kemudian melaporkan hal itu kepada pemuda setempat.

"Warga langsung datang memeriksa diam-diam. Mereka melihat seorang pria dan wanita di bangku tengah, pakaian wanita tidak lengkap. Si pria langsung berpindah ke kursi sopir ketika melihat warga di luar," ungkapnya. (*)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index