SEBALIK.COM, PEKANBARU — Dalam semangat memperkuat jejaring internasional dan mempererat hubungan antarnegara serumpun, Rektor Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau, Prof. Dr. Hj. Leny Nofianti, SE., M.Si., Ak., bersama jajaran pimpinan universitas melakukan kunjungan resmi ke Konsulat Malaysia di Pekanbaru, Selasa (4/11/2025).

Rombongan UIN Suska Riau terdiri atas Wakil Rektor I Prof. Dr. H. Raihani, M.Ed., Ph.D., Wakil Rektor II Dr. Alex Wenda, ST., M.Eng., dan Wakil Rektor III Dr. Harris Simaremare, ST., MT. Kehadiran mereka disambut hangat oleh Konsul Malaysia, Muhammed Hoesnie Shahiran bin Ismail, di kantor konsulat yang berlokasi di Jalan Arifin Ahmad, Pekanbaru.

Pertemuan tersebut menjadi ajang dialog produktif mengenai peluang kerja sama di berbagai bidang strategis, terutama pendidikan, penelitian, dan program pertukaran mahasiswa serta dosen antara UIN Suska Riau dan lembaga pendidikan di Malaysia.

Rektor UIN Suska Riau, Prof. Leny Nofianti, menegaskan bahwa kerja sama lintas negara menjadi bagian penting dari visi universitas untuk mencetak lulusan yang berwawasan global tanpa meninggalkan nilai-nilai keislaman dan budaya Melayu.

“Kerja sama ini sangat strategis dalam memperluas jejaring internasional UIN Suska Riau. Kami ingin memberikan pengalaman akademik dan budaya yang lebih luas bagi mahasiswa dan dosen, agar mereka siap bersaing di tingkat global,” ujar Prof. Leny.

Ia menambahkan, hubungan baik yang telah terjalin antara UIN Suska Riau dan pemerintah Malaysia diharapkan dapat dikembangkan lebih jauh, tidak hanya di bidang akademik, tetapi juga dalam kegiatan sosial, kebudayaan, dan penguatan nilai keislaman di kawasan Asia Tenggara.

Dalam kesempatan yang sama, Konsul Malaysia, Muhammed Hoesnie Shahiran bin Ismail, menyampaikan apresiasi atas sambutan dan dukungan UIN Suska Riau terhadap mahasiswa Malaysia yang tengah menempuh studi di kampus tersebut.

Menurutnya, keberadaan mahasiswa Malaysia di UIN Suska Riau menjadi simbol eratnya hubungan persaudaraan dua bangsa serumpun, sekaligus cerminan kerja sama pendidikan yang sudah terjalin baik antara Indonesia dan Malaysia.

“Mahasiswa kami di UIN Suska Riau adalah jembatan persahabatan dua negara. Mereka tidak hanya belajar, tetapi juga membawa semangat kebersamaan dan nilai-nilai budaya yang memperkuat hubungan bilateral,” ujar Konsul Malaysia.

Ia juga menyambut baik rencana pengembangan program riset bersama dan pertukaran akademik yang digagas UIN Suska Riau, serta menegaskan komitmen pihaknya untuk terus mendukung kegiatan kolaboratif yang bermanfaat bagi pengembangan sumber daya manusia di kedua negara.

“Kami siap berkolaborasi dalam bidang pendidikan, riset, dan kebudayaan yang membawa manfaat nyata bagi masyarakat Indonesia dan Malaysia,” tambahnya.

Kunjungan resmi ini diharapkan menjadi langkah awal menuju kemitraan akademik jangka panjang antara UIN Suska Riau dan lembaga pendidikan di Malaysia. Selain membahas potensi pertukaran dosen dan mahasiswa, kedua pihak juga menjajaki peluang kerja sama penelitian tentang pendidikan Islam, budaya Melayu, dan pengembangan moderasi beragama di Asia Tenggara.

“Kami percaya, sinergi lintas negara ini akan memperkuat posisi UIN Suska Riau sebagai pusat pendidikan Islam unggul yang berpikir global, namun tetap berakar pada nilai-nilai lokal,” tutup Rektor. (*)