SEBALIK.COM, BENGKALIS – Sebanyak 30 mahasiswa Program Studi Sosiologi Agama Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Datuk Laksemana Bengkalis melaksanakan kuliah kunjungan ke Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Bengkalis, Jumat (24/10/2025). Kegiatan ini mengusung tema “Perubahan Sosial dan Modal Sosial Menurut Perspektif LAMR Bengkalis: Peluang dan Hambatan Bagi Generasi Muda di Era Digital.”
Kuliah kunjungan yang diinisiasi Himpunan Mahasiswa Sosiologi Agama ini diikuti oleh mahasiswa semester I, III, dan V sebagai bagian dari mata kuliah Perubahan Sosial Masyarakat dan Pemberdayaan Masyarakat di bawah bimbingan H. Imam Hakim, S.P., M.Si.
Rombongan disambut hangat oleh pengurus LAMR Bengkalis. Sekretaris Umum DPH, Datok Abdul Vattah, menyampaikan apresiasi atas kegiatan tersebut. “Kegiatan seperti ini sangat positif. Generasi muda harus terus mengasah kompetensi diri di tengah pesatnya teknologi informasi agar kelak menjadi pemimpin yang cerdas, bermarwah, dan beradab,” ujarnya.
Dosen pembimbing, H. Imam Hakim, menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan menambah wawasan mahasiswa agar memahami perubahan sosial tidak hanya secara teoritis, tetapi juga dari sudut pandang tokoh adat. “Kemajuan teknologi membawa perubahan sosial yang besar, dan itu bisa menjadi modal sosial bila dikelola dengan baik. Mahasiswa perlu memahami nilai-nilai adat sebagai penuntun agar tidak kehilangan jati diri,” tuturnya.
Diskusi berlangsung interaktif dengan berbagai pandangan dan pertanyaan dari mahasiswa. Sebagai bentuk apresiasi, LAMR Bengkalis memberikan buku saku karya tokoh adat Riau Datok Tenas Effendy berjudul “Musyawarah dan Mufakat Menurut Adat Melayu” dan “Kejujuran dalam Budaya Melayu.”
Kegiatan diakhiri dengan ramah tamah, foto bersama, serta penyerahan piagam terima kasih dari Program Studi Sosiologi Agama kepada pihak LAMR Bengkalis sebagai simbol kerja sama dalam memperkuat pendidikan karakter berbasis budaya Melayu. (*)
