SEBALIK.COM, PEKANBARU – Provinsi Riau kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah nasional. Pada ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2025 yang digelar di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), perwakilan Riau berhasil meraih peringkat 6 nasional sekaligus menjadi yang terbaik se-Sumatra.
Penutupan kegiatan OSN dilakukan oleh Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) RI, Dr. Fajar Riza Ul Haq, MA, setelah lima hari pelaksanaan yang diwarnai persaingan sengit antar peserta dari seluruh Indonesia.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Erisman Yahya, menyampaikan rasa bangga dan apresiasi atas capaian luar biasa tersebut. Menurutnya, keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras dan dedikasi para pelajar serta guru di Riau.
“Kami sangat bangga dengan prestasi yang diraih. Ini membuktikan bahwa kualitas pendidikan di Riau semakin meningkat dan tidak kalah bersaing dengan daerah-daerah lain di Indonesia,” ujar Erisman, Senin (13/10/2025).
OSN 2025 diikuti oleh 540 siswa dari berbagai provinsi di Indonesia. Erisman menilai, hasil yang diperoleh para peserta Riau menunjukkan bahwa potensi unggul tidak hanya berasal dari kota besar, tetapi juga dari daerah-daerah lainnya.
“Pencapaian ini menandakan bahwa kualitas pendidikan kita semakin merata, bukan hanya di perkotaan, tetapi juga di wilayah lain di Riau. Ini adalah kemajuan yang patut kita syukuri,” tambahnya.
Lebih lanjut, Erisman Yahya menegaskan bahwa capaian ini akan menjadi motivasi bagi seluruh pelajar di Riau untuk terus berprestasi dan mengembangkan potensi diri.
“Ke depan, kami akan terus memberikan dukungan dan pembinaan agar para pelajar dapat terus berkompetisi di tingkat nasional maupun internasional,” ujarnya.
Dengan prestasi gemilang ini, Pemerintah Provinsi Riau berharap semakin banyak pelajar yang terinspirasi untuk mengikuti jejak para juara OSN dan turut berkontribusi bagi kemajuan pendidikan Indonesia.
“Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi siswa-siswi Riau lainnya bahwa mereka juga mampu berprestasi di tingkat nasional,” tutup Erisman Yahya. (*)
