BPBD Inhil Kerahkan Tim Padamkan Kebakaran Lahan di Desa Bayas Jaya

Jumat, 31 Oktober 2025 | 10:44:16 WIB
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Inhil menurunkan dua Tim Reaksi Cepat (TRC) yang bekerja siang dan malam di lokasi kejadian

SEBALIK.COM, TEMBILAHAN — Kebakaran lahan kembali melanda wilayah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Kali ini, api membakar area di Desa Bayas Jaya, Kecamatan Kempas, yang telah berlangsung sejak beberapa hari terakhir.

Untuk menanggulangi kejadian tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Inhil menurunkan dua Tim Reaksi Cepat (TRC) yang bekerja siang dan malam di lokasi kejadian. Hingga Kamis malam (30/10/2025), tim masih berjibaku melakukan pemadaman dan pendinginan.

Kepala BPBD Inhil, R. Arliansyah, mengatakan seluruh personel berkomitmen memastikan api benar-benar padam.

“Tim kami terus berupaya menekan titik api agar tidak meluas dan memastikan tidak ada hotspot baru yang muncul,” ujarnya.

Dari laporan lapangan, Tim 4 yang beranggotakan delapan orang dipimpin Muhammad Surya melakukan pemadaman pada Kamis pagi di titik koordinat S 0.5438° dan E 102.7133°. Sementara pada malam harinya, Tim 5 di bawah komando Heriyandes Safarius melanjutkan upaya pemadaman di lokasi yang sama untuk memastikan bara api di bawah gambut turut padam.

Proses pemadaman dilakukan menggunakan mesin Sibaura, mini striker, selang air, Y-connections, motor traker, dan mobil operasional L300. Personel di lapangan juga dilengkapi perlengkapan keselamatan seperti helm, terpal, dan alat pelindung diri.

Berdasarkan pemantauan satelit pada Kamis malam pukul 22.00 WIB, BPBD Inhil mendeteksi sembilan titik hotspot di wilayah kabupaten tersebut. Rinciannya berada di Kempas (3 titik), Tempuling (1), Batang Tuaka (1), Enok (1), Sungai Batang (2), dan Tanah Merah (1).

Meski demikian, Arliansyah memastikan situasi secara umum masih terkendali. BPBD bersama unsur TNI, Polri, dan relawan terus melakukan patroli kebencanaan serta pengecekan armada siaga.

“Kami tetap siaga penuh terhadap potensi karhutla dan bencana akibat perubahan cuaca. Kami imbau masyarakat tidak membuka lahan dengan cara membakar,” tegasnya.

Laporan posko siaga mencatat, kondisi cuaca di wilayah Inhil pada Kamis malam terpantau cerah dengan suhu 27°C, kelembapan 87%, dan kecepatan angin sekitar 8 km/jam dari arah timur.

BPBD juga mengapresiasi dukungan seluruh pihak, termasuk masyarakat yang ikut membantu proses pemadaman.

“Kami berterima kasih atas kerja sama semua pihak. Mari bersama menjaga lingkungan — kita jaga alam, alam jaga kita,” tutup Arliansyah. (*)

Terkini