Wakil Bupati Muzamil Desak PLN Tuntaskan Krisis Listrik di Kepulauan Meranti

Jumat, 31 Oktober 2025 | 01:26:00 WIB
Wakil Bupati Kepulauan Meranti, H. Muzamil Baharudin, S.M., M.M., kembali memanggil jajaran PLN ULP Selatpanjang ke ruang kerjanya pada Kamis (30/10/2025).

SEBALIK.COM, SELATPANJANG — Krisis listrik yang melanda Kabupaten Kepulauan Meranti menjadi perhatian serius Pemerintah Daerah. Untuk mempercepat penyelesaiannya, Wakil Bupati Kepulauan Meranti, H. Muzamil Baharudin, S.M., M.M., kembali memanggil jajaran PLN ULP Selatpanjang ke ruang kerjanya pada Kamis (30/10/2025).

Pertemuan tersebut membahas langkah konkret PLN dalam memenuhi komitmen normalisasi pasokan listrik yang sebelumnya dijanjikan rampung dalam waktu 10 hari. Komitmen itu dituangkan dalam kesepakatan bersama antara PLN, Pemerintah Daerah, Forkopimda, tokoh masyarakat, serta perwakilan warga pada Sabtu (25/10) lalu.

Wabup Muzamil menegaskan bahwa Pemkab Kepulauan Meranti memberikan dukungan penuh agar proses pemulihan listrik dapat berjalan cepat, aman, dan terkendali.

“Kami sudah instruksikan Dinas Perhubungan, Satpol PP, PUPR, dan seluruh pihak terkait untuk berkoordinasi aktif dengan PLN. Pastikan mobilisasi mesin berjalan lancar tanpa hambatan,” tegasnya.

Dalam rapat tersebut, dibahas pula kesiapan pelabuhan, rute transportasi, serta lokasi penempatan mesin pembangkit. Wabup Muzamil juga mengingatkan agar seluruh tim siaga penuh selama proses bongkar muat peralatan, terutama karena kondisi lahan di sekitar lokasi berlumpur dan bergambut.

“Perlu ada antisipasi teknis di titik bongkar. Ramp-door harus diperkuat agar ponton tetap stabil saat penurunan alat berat berlangsung,” tambahnya.

Terkait komunikasi publik, Wabup Muzamil meminta semua pihak berhati-hati dalam menyampaikan informasi jadwal nyala listrik kepada masyarakat.

“Lebih baik kita realistis daripada memberikan janji yang belum pasti. Kondisi memang mulai membaik, tapi koordinasi harus terus dijaga,” ujarnya menegaskan.

Sementara itu, Manajer PLN ULP Selatpanjang, Dalie Priasmoro, melaporkan bahwa empat unit mesin telah beroperasi, satu unit masih dalam perbaikan, dan dua unit tambahan sedang dalam perjalanan menuju Meranti.

“Konvoi pertama pengiriman mesin sudah melewati Kota Jambi dan akan tiba di Riau dalam waktu dekat. Mesin dikirim melalui jalur darat menuju Buton, kemudian dilanjutkan lewat laut menggunakan ponton berkapasitas 120–150 kaki,” jelas Dalie.

Setibanya mesin di Meranti, PLN akan segera melakukan instalasi dan sinkronisasi sistem agar pasokan listrik di wilayah tersebut bisa kembali normal sebelum 3 November 2025.

Rapat koordinasi itu turut dihadiri oleh Staf Ahli Bupati, para Asisten Setdakab, Kepala OPD terkait, serta manajemen PLN ULP Selatpanjang.
Pemerintah Daerah menegaskan komitmennya untuk terus mendampingi proses pemulihan listrik hingga seluruh wilayah Kepulauan Meranti kembali mendapat suplai energi secara merata dan stabil. (*)

Terkini