SEBALIK.COM, TAPUNG HULU — Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Kampar terus memperkuat langkah untuk mewujudkan target bebas buta baca tulis Al-Qur’an pada tahun 2030. Salah satu upaya tersebut diwujudkan melalui kegiatan pembinaan kepada LPTQ Kecamatan Tapung Hulu, yang digelar pada Kamis (4/12/2025) di MDTA Nurul Huda, Desa Sumber Sari.
Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi LPTQ Kabupaten Kampar dalam mengembangkan syiar Al-Qur’an hingga ke tingkat kecamatan dan desa. Wakil Ketua IV LPTQ Kabupaten Kampar, H. Khairil Asri, S.Ag, yang hadir sebagai pemateri, menjelaskan bahwa pembinaan lintas kecamatan merupakan terobosan baru untuk mempercepat kualitas pendidikan Al-Qur’an.
“Pembinaan ini bertujuan menyelaraskan program LPTQ Kabupaten dan kecamatan, sekaligus memperkuat koordinasi dalam pengembangan Al-Qur’an,” ujar Khairil Asri.
Ia menambahkan bahwa LPTQ Kabupaten Kampar juga sedang melaksanakan Training of Trainer (TOT) bagi guru TPQ/TPA dan guru tahfiz pondok pesantren. Program tersebut diharapkan mampu meningkatkan kompetensi para pendidik Al-Qur’an, termasuk di daerah-daerah terpencil.
Dalam pemaparannya, Khairil Asri menegaskan visi besar LPTQ Kabupaten Kampar:
“Mewujudkan Kabupaten Kampar yang Maju, Agamis, Berbudaya, Berdaya Saing, dan Sejahtera Tahun 2030.”
Karena itu, LPTQ merumuskan beberapa misi strategis, antara lain mendorong gerakan baca tulis Al-Qur’an, menyelenggarakan MTQ, membina seluruh cabang perlombaan MTQ, serta mempersiapkan kafilah terbaik hingga ke tingkat internasional.
Mewakili Kepala KUA Tapung Hulu, Penghulu Senior Mohammad Noor, S.Ag, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan pembinaan tersebut.
“Kami berharap kegiatan ini dapat melahirkan qori’ dan qori’ah terbaik dari Tapung Hulu yang dapat berprestasi di MTQ tingkat Kabupaten maupun lebih tinggi,” ujarnya.
Kegiatan pembinaan ini dihadiri pengurus LPTQ Kecamatan Tapung Hulu serta sejumlah tokoh pendidikan Al-Qur’an. Tim LPTQ Kabupaten Kampar dipimpin oleh Khairil Asri, didampingi Ismail, Nurliana, Bella Rahmayani, dan Adi Jondri Putra.
Melalui pembinaan yang lebih intensif, LPTQ Kabupaten Kampar berharap gerakan penguatan pendidikan Al-Qur’an semakin merata dan memberikan dampak nyata hingga ke pelosok daerah. Dengan sinergi semua pihak, target “Kampar Bersih Buta Aksara Al-Qur’an 2030” ditargetkan dapat tercapai lebih cepat. (*)