Gubri Abdul Wahid Tegaskan Komitmen Majukan Pendidikan Pesantren di Riau

Gubri Abdul Wahid Tegaskan Komitmen Majukan Pendidikan Pesantren di Riau

SEBALIK.COM , PEKANBARU – Gubernur Riau H Abdul Wahid menegaskan bahwa sektor pendidikan, khususnya pendidikan keagamaan dan pesantren, akan menjadi prioritas utama dalam arah pembangunan Provinsi Riau tahun 2025–2029. 

Komitmen tersebut, kata Wahid, akan diwujudkan melalui program “Riau Cerdas”, yang akan mulai dijalankan secara penuh pada tahun 2026.

Dalam program tersebut, Pemerintah Provinsi Riau akan menerapkan pendidikan gratis bagi siswa SMA, SMK, dan madrasah, serta menyediakan beasiswa jenjang S1 hingga S3 bagi mahasiswa berprestasi, guru, santri, dan tenaga pendidik madrasah.

“Mulai 2026, kami ingin memastikan tidak ada lagi anak Riau yang terhambat sekolah karena biaya. Pemerintah juga akan memberikan beasiswa hingga tingkat doktoral bagi putra-putri terbaik Riau,” ujar Gubernur Abdul Wahid saat menghadiri Upacara Peringatan Hari Santri Nasional Tingkat Provinsi Riau di Lapangan Limuno, Telukkuantan, Rabu (22/10/2025).

Gubernur yang hadir bersama Bupati Kuantan Singingi Suhardiman Amby itu juga menegaskan bahwa Pemprov akan mengalokasikan anggaran khusus untuk pembangunan dan rehabilitasi pondok pesantren di seluruh wilayah Riau.

“Kita akan bantu pesantren agar punya fasilitas yang memadai. Masih banyak pondok pesantren yang kondisinya memprihatinkan, bahkan ada yang roboh karena bangunannya tidak layak. Mulai 2026, ini akan jadi fokus perhatian kami,” tegasnya.

Abdul Wahid menambahkan, peningkatan kualitas pendidikan keagamaan tidak hanya bertujuan meningkatkan mutu akademik, tetapi juga memperkuat pendidikan moral dan karakter sesuai nilai-nilai Islam dan budaya Melayu.

Dalam pesannya kepada para santri, Gubernur mengingatkan pentingnya semangat perjuangan dan pengabdian sebagaimana ditunjukkan para ulama terdahulu.

“Santri adalah pewaris semangat jihad para ulama dan pejuang bangsa. Jangan minder dengan kesederhanaan, karena dari pesantren lahir tokoh-tokoh besar yang mengubah zaman,” ujarnya penuh semangat.

Menutup sambutannya, Abdul Wahid mengajak seluruh santri menjadikan peringatan Hari Santri sebagai momentum memperkokoh keimanan, menambah ilmu, dan menjaga semangat membangun peradaban bangsa. (Maoelana)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index