SEBALIK.COM , PEKANBARU – Pemko Pekanbaru berencana menerapkan kebijakan tegas untuk menekan penggunaan plastik sekali pakai.
Dalam waktu dekat, swalayan minimarket dan supermarket di ibu kota Provinsi Riau tidak lagi menyediakan kantong plastik atau asoi kepada pelanggan.
Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho menjelaskan, pihaknya tengah menyiapkan nota kesepahaman (MoU) bersama pengelola ritel.
Melalui kesepakatan ini, setiap konsumen diimbau membawa tas belanja ramah lingkungan saat berbelanja.
“Kami sedang menyiapkan MoU dengan pihak ritel agar tidak lagi menyediakan kantong plastik. Langkah ini penting untuk mengurangi sampah plastik yang jumlahnya terus meningkat,” ujar Agung, Rabu (24/9/2025).
Ia menambahkan, kebijakan ini bukan sekadar aturan administratif, tetapi bagian dari visi besar menjadikan Pekanbaru sebagai green city.
Pemko berharap masyarakat bisa menerima transisi ini dengan baik dan ikut berpartisipasi menjaga lingkungan.
“Gerakan ini sejalan dengan upaya Pemko Pekanbaru dalam menekan pencemaran lingkungan sekaligus menumbuhkan kesadaran publik terhadap bahaya penggunaan plastik sekali pakai,” jelasnya.
Dengan aturan ini, Pemko Pekanbaru optimistis volume sampah plastik bisa ditekan secara signifikan dalam beberapa tahun ke depan. (Maoelana)