SEBALIK.COM, KUANSING — Wakil Bupati Kampar Dr. Misharti, S.Ag., M.Si secara resmi membuka Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Sepak Takraw Piala Bupati Kampar Tahun 2025 yang digelar di Lapangan Dinas Pemuda dan Olahraga Bangkinang Kota, Jumat (12/12/2025).
Pembukaan kejuaraan berlangsung meriah dengan pawai dan defile kontingen dari 21 kecamatan se-Kabupaten Kampar, yang diiringi marching band SD Muhammadiyah Bangkinang. Suasana pembukaan yang megah ini menyerupai kejuaraan tingkat provinsi bahkan nasional, dan menjadi kebanggaan tersendiri bagi daerah.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kampar Helmi, S.H., M.H., Ketua PSTI Kabupaten Kampar Zulpan Azmi, S.T., M.T., M.M., Ketua KONI Kampar Drs. M. Yasir, M.M., Technical Delegate Taufik, S.H., Ketua Panitia Pelaksana Fitra Fadhali, S.E., M.M., serta seluruh atlet perwakilan kecamatan.
Dalam sambutannya, Wabup Misharti menegaskan bahwa Kejurkab ini tidak sekadar menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana pembinaan atlet dan pencarian bibit unggul sepak takraw di Kabupaten Kampar.
“Kejurkab ini merupakan wadah pembentukan karakter, sportivitas, dan semangat juang atlet muda. Kita ingin Kampar menjadi lumbung atlet berprestasi hingga ke tingkat nasional,” ujarnya.
Kejurkab Sepak Takraw 2025 diikuti oleh 21 tim dari seluruh kecamatan di Kabupaten Kampar. Pertandingan akan berlangsung selama tiga hari, mulai 12 hingga 14 Desember 2025, dengan sistem gugur. Para atlet akan memperebutkan Piala Bergilir Bupati Kampar, medali, piagam, trofi, serta hadiah pembinaan.
Wabup Misharti berharap kejuaraan ini menjadi momentum awal regenerasi atlet sepak takraw Kampar sekaligus mendorong masyarakat untuk menjadikan olahraga sebagai bagian dari gaya hidup sehat.
“Mari kita jadikan olahraga sebagai kebanggaan daerah. Dengan semangat kebersamaan, kita mampu membawa nama Kampar ke panggung nasional,” tutupnya.
Kejurkab Sepak Takraw Piala Bupati Kampar 2025 menjadi bukti komitmen Pemerintah Kabupaten Kampar bersama KONI dan masyarakat dalam membangun generasi muda yang sehat, tangguh, dan berdaya saing tinggi di bidang olahraga. (*)