Kapolda Riau Serukan Keadilan untuk Tesso Nilo dalam Brimob Run 2025

Sabtu, 22 November 2025 | 16:33:00 WIB
Brimob Run 2025 digelar sebagai bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun Brimob

SEBALIK.COM, PEKANBARU — Suasana Halaman Mapolda Riau di Jalan Patimura berubah semarak pada Sabtu (22/11/2025) saat Brimob Run 2025 digelar sebagai bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun Brimob. Ajang bertajuk “Brimob Presisi untuk Lestari” itu sukses menarik sekitar 1.600 peserta dari berbagai komunitas lari, organisasi, dan masyarakat umum se-Provinsi Riau.

Tidak hanya menjadi kompetisi lari, kegiatan ini juga tampil sebagai festival kreatif bertema alam. Para peserta memeriahkan lomba dengan berbagai kostum unik — mulai dari kostum gajah dan harimau hingga pakaian adat Nusantara — menjadikan Brimob Run sebagai karnaval kecil yang sarat pesan pelestarian lingkungan.

Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan, selaku inisiator kegiatan, menegaskan bahwa olahraga dapat menjadi medium efektif untuk membangun kepedulian masyarakat terhadap isu lingkungan, budaya, dan restorasi alam.

“Lari bersama ini memiliki nilai filosofis. Kita membangun kebersamaan, kepedulian pada lingkungan, budaya, dan upaya melakukan restorasi, termasuk menanam pohon,” ujar Kapolda di hadapan ribuan peserta.

Puncak kegiatan terjadi ketika Kapolda Herry menyerukan ajakan bersama untuk menjaga Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) — habitat penting gajah Sumatera yang kini terancam akibat perambahan dan alih fungsi lahan ilegal.

“TNTN adalah rumah gajah sejak dahulu. Kawasan ini harus kita kembalikan menjadi habitat gajah, harimau, dan satwa lainnya. Hari ini kita menyuarakan keadilan bagi satwa yang tak dapat bersuara,” tegasnya.

Herry menjelaskan bahwa Polda, TNI, dan Forkopimda tengah mengedepankan langkah persuasif dan humanis dalam menangani persoalan kawasan TNTN. Termasuk di dalamnya upaya merelokasi masyarakat yang masih bermukim secara terencana dan berkeadilan.

“Kita kedepankan komunikasi tanpa kekerasan. Keadilan harus diberikan kepada alam agar tercipta perdamaian antara manusia dan lingkungan,” kata Kapolda.

Selain membawa misi lingkungan, Brimob Run 2025 juga memanjakan peserta dengan hadiah jutaan rupiah serta beragam doorprize menarik. Polda Riau turut mengedepankan inklusivitas dengan memberi ruang bagi penyandang disabilitas untuk ikut berpartisipasi.

Kemeriahan acara tercermin dari kreativitas peserta, seperti disampaikan Irwan, peserta asal Pekanbaru.

“Banyak yang pakai kostum lucu, seperti gajah hingga Shaun the Sheep. Seru sekali, semoga tahun depan diadakan lagi,” ungkapnya.

Brimob Run 2025 pun menjadi bukti bahwa olahraga dapat menjadi jembatan antara hiburan, solidaritas, dan kampanye besar pelestarian lingkungan di Riau. (*)

Terkini