SEBALIK.COM, INHIL - Festival Hadroh Al-Banjari Tingkat Provinsi Riau resmi ditutup oleh Bupati Indragiri Hilir (Inhil), Herman, pada Minggu (16/11) malam di Gedung Daerah Engku Kelana, Tembilahan. Penutupan juga diwarnai pengumuman pemenang lomba.
Hadir pada acara tersebut Ketua Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Inhil Katerina Susanti Herman, unsur Forkopimda, alim ulama, pejabat Pemkab Inhil, serta peserta dan pendukung festival dari berbagai daerah.
Bupati Herman menegaskan, festival ini bukan sekadar ajang perlombaan seni islami, tetapi lebih penting sebagai sarana menebar selawat kepada Nabi Muhammad SAW.
“Agar selawat tidak hanya semarak saat bulan Maulid, karena semakin sering kita berselawat, kecintaan kita kepada Rasulullah pun bertambah. Hari ini kita berkumpul memuji Baginda Rasul, semoga kelak di akhirat kita berkumpul bersama Nabi Muhammad SAW,” ujarnya.
Melihat suksesnya festival, Bupati berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda tahunan di Inhil. “Kesuksesan ini berkat kerja keras seluruh panitia dan dukungan peserta dari kabupaten/kota lain. Semoga Festival Hadroh Al-Banjari bisa digelar setiap tahun,” tambahnya.
Usai penutupan, Bupati didampingi Ketua BKMT menyerahkan hadiah kepada para pemenang dengan rincian sebagai berikut:
Kategori Umum se-Riau:
- Riyadhatus Shalihin – Pekanbaru
- Ahbaburrasul – Inhil
- Garis Keras – Kampar
- Baitul Qirom – Inhil
- Asy Syuhada – Inhil
Kategori Ibu-Ibu Majelis Taklim se-Inhil:
- Zahrotun Nida – Kec. Tembilahan
- Al Mahabbah – Kec. Tempuling
- Nurul Huda – Kec. Tembilahan
- Nurul Musthofa – Seberang Tembilahan
- An Nur – Kec. Enok
Kategori Pelajar se-Inhil:
- Al Mahabbatur Rosul – Kec. Tempuling
- Ahbaburrasul – Kec. Tembilahan
- Qoriyatun Toyyibah – Kec. Tembilahan Hulu
- Raudhatut Tholibin – Kec. Tembilahan
- Sa'adatun Nada – Kec. Enok
Festival ini menegaskan pentingnya seni islami sebagai sarana mendekatkan masyarakat kepada nilai-nilai keagamaan dan kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW. (*)