SEBALIK.COM, BENGKALIS — Politeknik Negeri Bengkalis (Polbeng) menjajaki langkah pengembangan Kampus Duri melalui diskusi bersama Bappeda Kabupaten Bengkalis, Jumat (24/10/2025), di sekretariat Inkubator Bisnis Polbeng. Pertemuan ini merupakan tindak lanjut kunjungan Penjabat Bupati Bengkalis dan jajaran Polbeng ke lokasi calon kampus di kompleks Terminal AKAP Duri.
Saat ini, pembangunan gedung kampus telah memasuki tahap renovasi, mencakup tiga ruang perkuliahan, laboratorium, ruang sekretariat, dan ruang rapat. Direktur Polbeng, Johny Custer, didampingi Wakil Direktur I Romadhoni, Wakil Direktur III Marhadi Sastra, dan Kepala Kantor Urusan Internasional M. Alkadri Perdana, menegaskan bahwa pengembangan Kampus Duri merupakan hasil kolaborasi strategis antara Polbeng dan pemerintah daerah.
Kegiatan perkuliahan direncanakan mulai berjalan pada 2026 dengan pendanaan dari APBD Kabupaten Bengkalis, melalui mekanisme kelas tambahan program studi existing tanpa membuka program baru di tahap awal.
“Langkah ini memperluas jangkauan pendidikan vokasi, sekaligus mendukung visi daerah dalam meningkatkan kualitas SDM di Duri, yang merupakan pusat kegiatan industri Kabupaten Bengkalis,” ujar Johny Custer.
Rencana pembukaan kelas dan program studi akan dibahas lebih rinci dalam Focus Group Discussion (FGD) Desember 2025, melibatkan pemerintah, dunia industri, dan pemangku kepentingan lainnya. Pemerintah daerah berharap keberadaan Kampus Duri dapat menjadi solusi kebutuhan tenaga kerja terampil di sektor industri, dengan potensi menjadi pusat pendidikan vokasi berbasis migas di masa mendatang.
Polbeng menegaskan komitmennya untuk terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam memperluas akses pendidikan vokasi dan memperkuat kontribusi terhadap pembangunan ekonomi dan pengembangan SDM di Riau. (*)