SEBALIK.COM, TEMBILAHAN – Suasana berbeda terlihat di Kantor Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Kamis (2/10/2025). Sejak pagi, 24 wajah baru tampak bersemangat. Mereka adalah Business Assistant (BA) Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) yang resmi memulai tugas mendampingi masyarakat desa dan kelurahan di Inhil.
Hari pertama, para BA menjalani proses registrasi dan penyusunan jadwal kerja. Setelah itu, mereka akan segera menyebar ke 236 desa dan kelurahan di Inhil untuk mendampingi koperasi dan pelaku UMKM.
“BA ini bukan sekadar tenaga pendamping, tapi mitra strategis bagi masyarakat. Mereka akan membantu mulai dari pencatatan data usaha, optimalisasi gerai, penyusunan proposal bisnis, hingga menjembatani kemitraan dengan BUMN dan swasta,” jelas Kepala Dinas Koperasi dan UKM Inhil, Dr. Trio Beni Putra.
Program ini lahir dari inisiatif Kementerian Koperasi dan UKM RI untuk menghadirkan tenaga profesional di tingkat akar rumput. Harapannya, koperasi dan UMKM desa tak lagi berjalan seadanya, melainkan lebih modern, terarah, dan berkelanjutan.
Bagi masyarakat, kehadiran mereka bagai angin segar. Siti Rahmah, pelaku usaha kuliner di Tembilahan Hulu, mengaku penasaran sekaligus optimis.
“Kalau ada pendamping khusus, kami bisa belajar cara mengelola usaha lebih baik. Selama ini jalan sendiri, kadang bingung soal pembukuan atau akses modal,” ujarnya.
Sementara itu, Ahmad, Kepala Desa Penyebal, menaruh harapan besar. “Kalau UMKM desa kuat, otomatis ekonomi warga juga bergerak. Kami siap bersinergi dengan BA yang ditugaskan di sini,” katanya.
Dengan langkah awal ini, Inhil bersiap membuka lembaran baru dalam pemberdayaan ekonomi kerakyatan. Tak sekadar membangun usaha, tapi juga menanamkan harapan bahwa desa-desa di pesisir Riau bisa maju bersama koperasi dan UMKM yang kokoh. (*)