SEBALIK.COM , PEKANBARU – Korban gigitan anjing rabies di Pekanbaru dipastikan pulih. Hal ini diungkapkan Bhabinkamtibmas Kelurahan Tangkerang Timur, Aipda S Bagus Kuncoro saat dikonfirmasi, Jumat (12/9/2025).
“Alhamdulillah sudah pulih. Namun, masih tetap dalam pengawasan Puskesmas. Untuk pemberian serumnya juga masih dilakukan secara bertahap,” ujar Bagus.
Ia menjelaskan, pihak kepolisian bersama tenaga kesehatan terus memantau perkembangan kondisi warga yang sebelumnya menjadi korban gigitan anjing positif rabies.
“Sejauh ini tidak ada tanda-tanda yang mengkhawatirkan," tambahnya.
Hal tersebut juga dibenarkan oleh Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho. Ia memastikan delapan warga Kecamatan Tenayan Raya yang sempat menjadi korban gigitan anjing rabies kini sudah pulih.
“Alhamdulillah kondisi mereka sudah normal, bagus, dan tetap kita pantau. Suplai vitamin juga diberikan agar kesehatan mereka terus terjaga,” kata Agung, Jumat.
Ia menegaskan, Pemko Pekanbaru tidak hanya berfokus pada pemulihan korban, namun juga memperkuat langkah pencegahan.
Pemeriksaan kesehatan rutin terus dijalankan, dan masyarakat diimbau segera melapor bila menemukan hewan peliharaan maupun liar yang menunjukkan gejala rabies.
“Pemantauan berjalan terus. Kita ingin memastikan tidak ada lagi warga yang menjadi korban serangan hewan pembawa rabies,” ujarnya menambahkan.
Sebelumnya, sejumlah Warga di Kelurahan Tangkerang Timur, Kec. Tenayan Raya, Pekanbaru menjadi korban gigitan seekor Anjing liar, Kamis (21/08/2025).
Anjing tersebut dinyatakan positif rabies setelah diambil sampel dan diperiksa di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Laboratorium Veteriner dan Klinik Hewan (LVKH) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Provinsi Riau, Jumat (22/8/2025). (Maoelana)