SEBALIK.COM, SIAK - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kabupaten Siak, Budhi Yuwono, menyampaikan bahwa pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Siak berjalan baik dan terus berkembang. Hingga kini, dari 52 dapur yang direncanakan, sebanyak 15 dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) telah beroperasi melayani para pelajar.
Lima dapur berada di Tualang, tiga di Kandis, satu di Mempura, satu di Lubuk Dalam, satu di Dayun, dua di Siak, dan dua di Sungai Apit. Setiap dapur idealnya melayani antara 3.000 hingga 3.500 penerima manfaat. Namun karena masih tahap awal, jumlah yang terlayani saat ini berkisar 1.000–1.500 siswa per dapur.
“Untuk wilayah Siak, 15 dapur SPPG sudah melayani sekitar 31 ribu penerima manfaat,” ujar Budhi, Kamis (11/12/2025).
Menurut Bapperida, total pelajar yang menjadi target penerima MBG di Kabupaten Siak berjumlah 109.317 siswa, mulai dari Kelompok Bermain (KB/SPS), TK, SD, SMP hingga SMA/SMK.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Siak, Fakhrurrozi, merinci jumlah peserta didik tersebut terdiri dari: KB/SPS: 3.326 anak, TK: 8.811 anak, SD: 53.302 murid, SMP: 22.042 pelajar, SMA/SMK: 21.836 siswa.
Ia menjelaskan bahwa penerima manfaat MBG saat ini berasal dari tujuh kecamatan: Tualang, Kandis, Lubuk Dalam, Dayun, Mempura, Siak, dan Sungai Apit.
“Masih ada tujuh kecamatan lagi yang akan segera menerima MBG, yaitu Minas, Sungai Mandau, Kerinci Kanan, Koto Gasib, Pusako, Bungaraya, dan Sabak Auh,” kata Ozi, sapaan akrabnya.
Ozi menambahkan, antusiasme pelajar sangat tinggi. Banyak siswa sudah mengetahui menu yang akan dibagikan dan tidak sabar menunggu giliran menerima MBG. Distribusi MBG dilakukan secara bertahap hingga seluruh wilayah terlayani. (*)