SEBALIK.COM, PANIPAHAN – Sebanyak 10 mayat yang diduga merupakan korban bencana banjir di Sumatera Utara ditemukan nelayan di perairan Panipahan, Kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika), Rokan Hilir, Riau dalam sepekan terakhir.
Sebagian besar jasad dalam kondisi rusak, membengkak, dan kehilangan sebagian anggota tubuh, sehingga hanya dua mayat yang berhasil diidentifikasi. Kedua mayat tersebut telah dibawa oleh kerabat ke Tanjung Balai, Sumut.
Sementara delapan jasad lainnya dimakamkan di areal pemakaman Masjid Raya An Nuur dan TPU RBB di Palika.
Dikutip dari Riaupos.co, tokoh masyarakat Palika, H A Rahman Yus, meminta warga yang mengenali mayat tersebut segera menghubungi pihak camat atau Upika untuk koordinasi penanganan lebih lanjut.
Camat Palika, Yahya Khan, mengonfirmasi penemuan mayat oleh nelayan dan menilai tindakan evakuasi yang dilakukan sebagai hal yang mulia dan patut diteladani.
Penemuan ini menjadi bagian dari dampak panjang bencana banjir di Sumatera Utara, di mana korban hilang dan hanyut masih terus ditemukan di wilayah perairan sekitarnya. (*)