SEBALIK.COM, PEKANBARU – Kota Pekanbaru, Riau, resmi ditetapkan sebagai salah satu daerah pelaksana Proyek Strategis Nasional (PSN) pembangunan peternakan ayam terintegrasi pada tahun 2026.
“Alhamdulillah, Pekanbaru terpilih dalam proyek strategis nasional tahun 2026 untuk peternakan terintegrasi,” ujar Wali Kota Pekanbaru, H. Agung Nugroho SE MM, Senin (24/11/2025).
Program peternakan ayam terintegrasi tersebut merupakan PSN yang dicanangkan Kementerian Pertanian RI dan hanya dilaksanakan di sejumlah daerah terpilih di Indonesia.
“Insyaallah, Pekanbaru siap menyukseskan program ini,” tegas Agung.
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distankan) Kota Pekanbaru, Maisisco, menjelaskan bahwa PSN peternakan ayam terintegrasi tahun 2026 memiliki total anggaran sekitar Rp20 triliun secara nasional. Untuk Pekanbaru, nilai investasinya diperkirakan bisa mencapai ratusan miliar hingga satu triliun rupiah.
“Ini pembangunan yang luar biasa besar,” ungkapnya.
Maisisco menambahkan, lokasi pembangunan akan ditempatkan di Kawasan Industri Tenayan (KIT), tepatnya di area PLTU, dengan lahan sekitar 45 hektare. Di kawasan tersebut akan dibangun fasilitas peternakan ayam pedaging dan petelur, termasuk pabrik pakan. Pengelolaan proyek nantinya dilakukan bekerja sama dengan PT Sarana Pembangunan Pekanbaru (SPP).
“Pembangunan peternakan ayam terintegrasi ini ditujukan untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) sekaligus memperkuat ketahanan dan kemandirian pangan nasional,” tutup Maisisco. (*)